Tentang Kami

Lahir sebagai wujud keprihatinan masyarakat Belitung yang tergabung dalam mailing list belitungisland@yahoogroups.com. Prihatin atas minimnya promosi wisata yang dilakukan oleh pemerintah daerah di internet sementara itu berbagai informasi kreatif yang di publish bloggerians "Belitung Rantauan" semakin menjamur dengan pola dan gaya yang ber aneka ragam pula. Disela-sela itulah muncul gagasan untuk menghimpun insan kreatif ini dalam sebuah wadah bersama yang kemudian di beri nama Komunitas Blogger Belitung. Blog Komunitas Blogger Belitung ini dipublish pada tanggal 19 Desember 2007.
Mikak urang belitong dan punye blog, begabong be dalam Komunitas Blogger Belitung, masokkan link blog mikak desinek. Jan kelupaan kirim rss/feed reader mikak ke email belitongkite@yahoo.com, kaluk lum punye muat la duluk de feedburner.com
Makaseh ye

19 December 2007

Sekilas Belitung

Belitung adalah sebuah pulau kecil yang terletak di utara pulau Jawa. Dulu, Belitung masih termasuk bagian dari Sumatera Selatan, tapi sekitar tahun 2000, Belitung bersama dengan Bangka membentuk sebuah provinsi baru, Bangka-Belitung (BABEL),

dengan ibukotanya, Pangkal Pinang. Pada mulanya, Belitung hanya terdiri dari satu kabupaten, namun sejak diberlakukannya otonomi daerah, Belitung dimekarkan menjadi Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur.

Letak Geografis
Secara geografis Kabupaten Belitung terletak antara 107o08’ BT sampai 107o58’ BT
dan 02o30’ LS sampai 03o15’ LS dengan luas seluruhnya 229.369 ha atau kurang lebih 2.293,69 km2.

Batas wilayah sebagai berikut:

- Sebelah Utara berbatasan dengan laut Cina Selatan,
- Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Belitung Timur,
- Sebelah Selatan berbatasan dengan lautJawa, dan
- Sebelah Barat berbatasan dengan SelatGaspar.

Keadaan tanah di Kabupaten Belitung pada umumnya didominasi oleh kwarsa dan pasir, batuan aluvial dan batuan granit.

Sumber Daya Alam
Timah merupakan salah satu sumber daya alam yang ada di Belitung yang mulai ditambang sejak masa pemerintahan Belanda. Sayangnya produksi timah Belitung kini semakin berkurang, karena hanya sedikit timah yang masih tersisa. Penduduk Belitung mayoritas berasal dari rumpun melayu, transmigran dari Jawa, Bali, dan dari pulau lain yang ada di Indonesia,serta keturunan Thionghwa yang tersebar di dua kabupaten dan sembilan kecamatan.

Keadaan Penduduk
Kegiatan perekonomian penduduknya antara lain: Karyawan perkebunan kelapa sawit, nelayan, ngelimbang (bahasa Belitung yang artinya pekerjaan mendulang timah), petani lada, pedagang, wiraswasta, dan lain sebagainya. Adapun SDA yang di hasilkan antara lain: hasil laut (ikan, udang, kepiting), kelapa sawit, pasir gelas, kaolin, timah dan SATAM (batu berwarna hitam yang konon merupakan sisa meteorid).

Bahasa
Bahasa Belitung mirip dengan bahasa melayu Malaysia, tapi juga hampir mirip dengan bahasa Indonesia. Tiap kata yang mengandung huruf 'A' dilafalkan sebagai 'E'. Disamping itu, bahasa Belitung juga banyak mendapat pengaruh dari bahasa asing Belanda)

2 comments:

Anonymous said...

Belitung pulau seribu pantai

Dasril Iteza said...

ahhh Belitong dari ujong k ujung tetap mantabs.. kiape ke menurut ikak jok?